Meretas Ketenangan Batin
Notif berdering. Deadline menjerit. Drama sosmed meledak di genggaman. Beginilah hidup kita, Generasi Z. Jiwa kita seperti ponsel yang kebanyakan buka tab, panas, lemot, dan akhirnya buffering. Mental kita tersangkut di loading bar yang tidak kunjung penuh. Kita hidup di pusaran informasi yang menuntut segalanya serba cepat, sementara batin kita terseok-seok mencoba mengejar.
Banyak yang bilang solusinya digital detox. Lari dari layar. Meditasi berjam-jam di tempat sunyi. Tapi kita realistis aja. Teknologi sudah jadi bagian dari napas kita. Jadi, bagaimana jika masalahnya bukan pada alatnya, tapi pada cara kita memandangnya? Bagaimana jika kita tidak lari, tapi justru belajar dari logika gadget yang kita pegang setiap hari?
Continue reading